Implementasi Sistem Monitoring Pelayanan Desa Melung Kecamatan Kedung Banteng

Trias Bratakusuma, Zanuar Rifai, Ratna Arvianti Saputri

Abstract


Pemerintah desa adalah institusi terdepan yang meberikan layanan kepada masyarakat, setiap hari hampir selalu ada masyarakat yang meminta layanan ke pemerintahan desa. Proses pelayanan administrasi desa dilakukan di Balai Desa, dimana perangkat desa bertugas sebagai petugas yang melayani pemberian layanan administrasi bagi warganya. Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah merupakan salah satu desa yang sudah memiliki akses internet. Dampak tersedianya akses internet didesa tersebut memberikan kemudahan dalam mengakses situs-situs di internet. Dengan kemudahan ini diharapkan dapat membuat suatu terobosan baru untuk mempermudah proses monitoring layanan di Desa tersebut. Proses pelayanan administrasi desa yang ada di Desa Melung masih menggunakan sistem manual Melalui sebuah wawancara dengan Kepala Desa Melung, Khoerudin, beliau merasa bahwa dalam pemberian layanan administrasi desa yang dilakukan secara manual masih memiliki dampak yang perlu diperhatikan dalam jangka panjang, seperti lambatnya proses pemberian layanan, kurangnya proses monitoring terhadap layanan yang telah diberikan dan sulitnya pencarian data yang saling berkaitan. Solusi yang berusaha diberikan adalah dengan mengimplementasikan sistem informasi monitoring layanan desa, dimana dengan system ini selain ada percepatan pemberian layanan dan kecepatan dalam pencarian data yang saling berkaitan, yang tidak kalah pentingnya adalah dapat termonitornya proses permberian layanan yang telah diberikan kepada masyarakat. Diharapkan dengan sistem ini pelayanan menjadi lebih baik karena lebih terkontrol, termonitor dan bisa memberikan sumbangan informasi mengenai kinerja pegawai pemerintah desa.

Keywords


melung; monitoring layanan; kinerja pegawai

Full Text:

PDF

References


R. Bintarto, “Interakasi Desa dan Kota serta permasalahannya,” PT Gramedia, 2005.

P. J. Bouman, “Sosiologi suatu pengantar,” CV Rajawali Jakarta, 2001.

F. Aji & Sirait, “Pembangunan berwawasan Lingkungan,” Pradnya paramita Jakarta, 2002.

S. P. Hasibun, “Manajemen Sumber Daya Manusia,” Bumi Aksara, Jakata, 2003.

H. A. W. Widjaya, “Otonomi Desa merupakan otonomi yang asli bulat dan utuh,” PT Raja Grafindo Persada, 2008.

H. Nogi, S. Tangkilisan, “Kebijakan dan Manajemen Otonomi Daerah,” Lukman Ofset, 2005.

J. Siswanto, “Administrasi Pemerintahan Desa,” CV Rajawali Jakarta, 2005.

Koentjaraningrat, “Kebudayaan dan Mentalitas Pembangunan,” PT. Gramedia Jakarta, 2005.

Mariun, “Ilmu Pemerintahan,” Yayasan Dian Desa, Tahun 1969.

M. Singarimbun & Sofian Efendy, “Metode Penelitian Sosial,” CV Rajawali Jakarta, 2005.

Mathis & Jackson, “Kebijakan Publik,” Dian Prajudi Jakarta, 2001.

Mauludin, “Kualitas Sumberdaya manusia,” PT Gramedia Jakarta, 2003.

J.B.A.F. Mayor Polak, “Sosiologi suatu Pengantar ringkas,” Gunung Mulia Jakarta, 1976.

L. J. Moleong Lexy. “Metodologi Penelitian Kualitatif,” Rosdakarya Bandung, 1996.




DOI: http://dx.doi.org/10.30700/sm.v1i1.570

Article Metrics

Abstract view : 349 times
PDF - 228 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Prosiding SINDIMAS Sudah terindex di :


Flag Counter

SINDIMAS Seminar Nasional Hasil Inovasi Pengabdian Masyarakat

ISBN: 978-623-90975-0-9


STMIK Pontianak
Jl. Merdeka No. 372 Pontianak, Kalimantan Barat
Phone: +62 561 735555
Fax: +62 561 737777

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Sponsor Utama:

Partners & Co-Organizers: